[InteL86.TV] PALEMBANG,-Pembukaan Bimbingan teknis Pemberkasan dan Penyusutan Arsip berlangsung dan di buka langsung oleh Kepala Dinas Kearsipan Provinsi Sumsel Prof.Dr.Edwar Juliartha,bertempat di Aula Dinas Kearsipan Provinsi Kamis( 25/08/2022).
Prof.Edwar Juliartha mengatakan dalam pembukaan ,bahwa kegiatan bimtek ini dilaksanakan untuk mengenalkan lebih dalam makna arsip dan tata cara penyimpanan arsip.
Dikuti oleh 17 Kabupaten Kota se Sumsel lebih kurang 68 peserta yg berasal dari OPD yang bersangkutan.
Kegiatan yang di laksanakan selama dua hari dengan menghadirkan narasumber dari arsip nasional dan dari pejabat struktural dan fungsional arsiparis yaitu Edwar Juliartha sedangkan arsip nasional dari deputi bidang kearsipan yaitu Aan Abdurahman.
Dijelaskan juga tujuan dari bimtek ini untuk meningkatkan kompetensi pengetahuan dari arsiparis,pengelola arsip atau aparatur yang mengelola arsip negara agar pengelolaan arsip lebih baik.
Kemudian ini sangat strategis untuk di laksanakan karena arsip ini merupakan tugas pokok yang harus dilaksanakan di Pemerintahan.
Dengan adanya bimtek ini akan semakin hari semakin baik pengelolaannya.
“Karena arsip juga begitu penting ,karena arsip di sejarah dan bukti kepemilikan dan juga merupakan akuntabilitas kepemerintahan,kedepan kita berharap kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan lagi”ucap Prof Edward Juliartha.
Sementara Ilham Jaya Kepala bidang pembinaan kearsipan menambahkan kegiatan positif semoga akan semakin banyak memberikan manfaat pada kita semua,karena masih banyak juga yang belum paham dengan arsip.
Apalagi kami di Dinas Arsip ini kami di suport terus oleh kepala dinas kearsipan dengan mengusung slogan “arsip gaspool “.
Artinya kami harus mengejar ketertinggalan dan alhamdulilah kami mampu menduduki peringkat ke 7 nasional ,ini adalah salah satu upaya yg di lakukan kepala dinas sebagai perpanjangan tangan dari Bapak Gubernur .
Kedepan tetap semangat ,karena daerah lain juga giat melaksanakan kegiatan kearsipan.
Sosialisasi arsip jadi bukan hanya untuk Pemerintah tapi juga masyarakat dan organisasi masyarakat juga harus peduli dengan arsip.
Di kearsipan juga sekarang sudah ada prodcas untuk untuk mengedukasi ke masyarakat,dengan adanya arsip kita punya catatan dan ada bukti tutupnya.
(Reporter: Erna Suryanti/Sekperwil Palembang)
