Intel86tv.com | Pendam II/Sriwijaya – Kabupaten Lebong terus berupaya meningkatkan produksi hasil pertanian di wilayahnya dalam rangka menuju masyarakat Lebong Bahagia dan Sejahtera.
Untuk itu, bersama Kodim 0409/RL dan Aparat Pemerintah lainnya serta Kelompok Tani padi melaksanakan Launching Penanaman Padi, dengan tema, *”Peningkatan Indeks Pertanaman Tahun 2023 dan Gerakan Pengendalian Massal OPT Dalam Upaya Peningkatan Produksi Hasil Pertanian Menuju Masyarakat Lebong Bahagia dan Sejahtera”*, Rabu (15/02/2023).
Hadir dalam kegiatan Penanaman Padi tersebut, Bupati Lebong Kopli Ansori, Dandim 0409/RL Letkol Inf Mochammad Renaldy Herbowo, S.Sos. M.Si., Kapolres Lebong AKBP Awilzan, S.I.K, Sekda H. Mustarani Abidin, S H., M.Si., Para Staf ahli, Asisten, Ka Kesbanpol Lebong Dr. H. Hambali, SPd., M.Pd., M.H., Kadis Pertanian Lebong Edi Parendo, Kepala BPBD Tantomi, Kadinkes Rachman, SKM., M.Si., Para OPD, Camat serta Kades Embong.
Dalam sambutannya Bupati Lebong Kopli Ansori mengucapkan rasa syukur alhamdulillah bahwa pada hari ini telah kita laksanakan kegiatan Launching Penanaman Padi dalam peningkatan indeks penanaman tahun 2023. “Ini sangat berpotensi dan berdampak baik dalam melaksanakan program ini untuk menghapus kemiskinan ekstrim yang ada di Kabupaten Lebong”, ungkapnya.
Daerah modern sekarang ini harus memanfaatkan hamparan sawah untuk peningkatan MT2 di wilayah Kab. Lebong ke depan harus berupaya dan bekerja lebih keras lagi.
Dia menekankan agar penggarapan sawah di maksimalkan lagi agar hamparan sawah supaya dapat 3 kali Panen dalam 1 tahun khususnya di Desa Embong Uram Kec. Uam Jaya.
“Di tahun 2023 ini fokus dan diprioritas kan untuk peningkatan MT2 dan akan diberikan batuan traktor untuk kelompok tani dan nanti akan dihibahkan traktor untuk kelompok tani MT2”, ujarnya.
Sementara, Kadis Pertanian Lebong Edi Parendo melaporkan Peningkatan indeks pertanaman sebagai upaya peningkatan produksi hasil pertanian, lokasi pelaksanaan di Desa Embong Kecamatan Uram Jaya, dengan luas sawah 56 hektar (4 kelompok).
Tanam pertama musim 1 pada bulan Oktober – September. Panen bulan pada bulan Januari 2023 dengan hasil produksi mencapai 5,6 ton.
“Selanjutnya MT2, Pengolahan lahan seluas kurang lebih 20 Hektar, varian Mekangga Bridantara 8, Produksi padi, Tahun 2021 dengan hasil 47,659 ton, Tahun 2022 dengan hasil 50.933 ton dengan Peningkatan mencapai 3,274 ton”, paparnya.
Di tempat yang sama, Dandim 0409/RL, Letkol Inf Mochammad Renaldy Herbowo, S.Sos., M.Si., menyampaikan terima kasih atas antusias kepada petani yang merupakan pelaku ketahanan pangan yang ada di wilayah.
Petani yang mempunyai lahan pertanian agar senantiasa menjaga lahan terutama agar jangan dijual terutama yang akan digunakan oleh pembeli menjadi lahan yang bukan untuk pertanian karena akan berdampat semakin berkurangnya lahan pertanian.
Kegiatan yang berlangsung pagi ini adalah kegiatan yang sudah sering dan biasa dilakukan oleh pihak TNI dimana para Babinsa berperan aktif turun langsung ke lapangan dalam melakukan pendampingan terhadap petani-petani yang ada di desa binaan masing-masing”, jelasnya.
“Program Ketahanan Pangan ini merupakan suatu wujud kerja sama dengan pemerintah daerah, dalam mengatasi pangan serta bertujuan untuk meningkatkan perekonomian masyarakat di Kabupaten Lebong”, pungkas Dandim. (M.Efendi)
