Siswa dan Siswi Dua SMK di Palembang Tegas Menyatakan Sikap Tidak Akan Ikut Tawuran

Intel86tv.com | Palembang. – Kejadian aksi tawuran di Kota Palembang belakangan ini semakin meresahkan bahkan sampai ada aksi begal dengan modus tawuran yang melibatkan belasan siswa SMK dan sempat viral di media sosial Instagram. Dalam setiap aksi tawuran, tidak jarang membawa senjata tajam jenis parang dan celurit yang akan digunakan para pelaku dalam aksi mereka.

Menyikapi hal tersebut, dua SMK di Kota Palembang melakukan Deklarasi Stop Tawuran dan Dukung Polisi menindak tegas pelaku tawuran.

Mariadi dari pihak Yayasan Perguruan Taman Siswa Palembang didampingi Sidi Aswani selaku Kepala Sekolah SMK 2 Taman Siswa Palembang mengatakan, dalam rangka meminimalisir aksi tawuran yang melibatkan pelajar dari kalangan siswa sekolah, diadakan deklarasi oleh para pelajar bertempat di Komplek Sekolah Taman Siswa Jl. Taman Siswa No. 500 Kelurahan Kepandean Baru Kec. Ilir Timur I Kota Palembang.

“Kegiatan ini diharapkan sekolah agar dapat menjadi contoh bagi sekolah lain dalam kegiatan menekan serta meminimalisir aksi tawuran yang melibatkan siswa sekolah dengan komitmen bersama antara wali murid, guru serta siswa,” ujarnya.

Kemudian juga dilaksanakan pemasangan spanduk himbauan yang bersifat edukasi dan media pesan Kamtibmas Stop Tawuran agar tidak menjadi bagian baik sebagai pelaku ataupun korban (20/2/2023).

Pembacaan testimoni berupa pernyataan sikap dari perwakilan anak-anak siswa Sekolah Perguruan Taman Siswa Palembang mulai dari SMP, SMA dan SMK (SMEA dan STM), dengan poin : KAMI SISWA SISWI PERGURUAN TAMAN SISWA PALEMBANG MENDUKUNG PIHAK POLRI MENINDAK TEGAS PELAKU TAWURAN DAN KAMI SISWA SISWI PERGURUAN TAMAN SISWA PALEMBANG MENYATAKAN TIDAK AKAN IKUT2AN AKSI TAWURAN. PRESTASI YES TAWURAN NO”

Ditempat berbeda, Sekolah Pembina II Palembang juga melakukan deklarasi yang sama untuk Stop Tawuran dan Dukung Polisi menindak tegas palaku aksi tawuran. Disampaikan Syaparudin selaku Kepala Sekolah SMA Pembina II Palembang bersama dengan H. Agus Indri selaku kepala sekolah SMK Pembina II Palembang, pihak sekolah telah memberikan edukasi kepada siswa dan siswi SMA dan SMK II Pembina Palembang terkait dampak buruk dan resiko jika terlibat aksi tawuran.

Kemudian Siswa dan siswi SMA/SMK Pembina II telah membuat rekaman video deklarasi pernyataan sikap yang dipimpin/dipandu oleh Humas Sekolah Yayasan Pembina Budiman dan pernyataan tersebut diikuti oleh para siswa dan siswi sekolah Pembina (21/2/2023). (Santo)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *