Intel86tv.com | Bengkulu – Dalam rangka latihan lapangan yang berlangsung selama tiga hari di wilayah Korem 041/Gamas, Dansatgas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen memimpin upaya simulasi penanggulangan bencana alam gempa di wilayah Kota Bengkulu. Senin (28/10/2024)
Latihan tersebut diikuti oleh seluruh staf dan satuan jajaran Korem 041/Gamas serta pemerintah daerah terkait, bertempat di SMKN 5 Kota Bengkulu.
Korem 041/Gamas telah melakukan langkah tanggap darurat dengan fokus pada penanggulangan bencana alam gempa secara serentak diwilayah tersebut.
Dalam koordinasi antara Staf Korem 041/Gamas dan instansi terkait, operasi penanggulangan bencana berlangsung selama 3 hari di wilayah kota Bengkulu.
Dalam latihan ini, SSK (Satuan Setingkat Kompi) Satgas Korem 041/Gamas dikerahkan secara serentak ke wilayah terdampak gempa tersebut, didukung oleh tim kesehatan, ambulance, komunikasi dan elektronik. Juga melibatkan BPBD, Dinas Sosial, Dinas Kesehatan dan unsur kemasyarakatan dan Tagana.
Danrem 041/Gamas Brigjen TNI Rachmad Zulkarnaen selaku Dansatgas, menjelaskan bahwa dalam operasi ini, Satgas (satuan tugas) bertanggung jawab atas pencarian dan penyelamatan korban, evakuasi, pengungsian, dan perawatan.
Dansatgas juga menekankan pentingnya mengirimkan kebutuhan dasar korban dan upaya meminimalkan jumlah korban dalam situasi bencana alam.
Perlu diketahui, Latihan lapangan Korem 041/Gamas bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Komandan dan Staf Korem dalam menjalin hubungan, sinergi, dan koordinasi dengan pemerintah daerah dalam mengatasi bencana alam. Ini juga merupakan respons atas ancaman cuaca ekstrem dan gempa yang sering terjadi diwilayah Provinsi Bengkulu.
Melalui latihan ini, Prajurit TNI diharapkan akan memiliki pemahaman dan keterampilan yang diperlukan untuk memberikan bantuan yang efektif saat pemerintah daerah menghadapi bencana alam. Latihan ini juga menunjukkan komitmen Korem 041/Gamas dalam menjaga kesiapan dan tanggap darurat dari ancaman bencana alam.