Intel86tv.com | Palembang, –
Kapolda Sumsel Irjen Pol Andi Rian R Djajadi, SIK MH, Pangdam II/Sriwijaya Mayjen TNI Naudi Nurdika, SIP, MSi, M Tr, Han bersama Wakapolda Sumsel Brigjen Pol M, Zulkarnain, SIK, MSi Danrem 044/Gapo Brigjen TNi Muhammad Thohir, Dirpolairud Polda Sumsel Brigjen Pol Drs Andreas Kusmaedi , MM PJU Polda Sumsel,
Kodam, Korem ,Kasatwil Jajaran, Dandim.wilayah
Sumsel dan KPU Provinsi Kabupaten/Kota Sumsel mengikuti Vicon dengan Kapolri, Panglima TNI, Ketua KPU,Ketua Bawaslu Ketua DKPP terkait Persiapan Pilkada serentak 2024 secara virtual dari lantai II Ruang Vicon Gedung Utama Mapolda Sumsel Jalan Jenderal Sudirman Palembang Senin, 25/11/2024 pagi
Dalam arahannya Kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, Kasum TNI Letjen Richard Tampubolon, Ketua KPU RI Mochammad Afifuddin, Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja, dan Ketua DKPP RI Heddy Lugito melakukan video conference (vicon) persiapan Pilkada Serentak 2024.
“Alhamdulillah hari ini kami berkumpul untuk memastikan kesiapan terakhir terkait dengan persiapan untuk menghadapi hari H pencoblosan di tanggal 27 November nanti,” ujar Kapolri usai memimpin vicon di Rupatama Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/11/24).
Dijelaskan Kapolri, dalam vicon dibahas mengenai bagaimana pengamanan di tiap-tiap daerah harus dilakukan secara sigap. Terlebih, terdapat sejumlah daerah yang telah masuk dalam kategori rawan.
“Beberapa hal yang tadi kita pastikan terkait dengan bagaimana mengantisipasi terkait wilayah-wilayah rawan yang memang sudah ada di dalam daftar pantauan kami di dalam indeks kerawanan yang tentunya sudah kita persiapkan,” ungkap Kapolri.
Ditambahkan Kapolri, tidak dipungkiri bahwa terjadinya dinamika pergeseran dari pemetaan daerah rawan yang sempat dilakukan di awal. Hal itu namun telah diantisipasi dan dapat dipastikan keamanannya saat pemilihan lusa.
Dalam pengamanan Pilkada serentak 2024, ujar Kapolri, terdapat bantuan alutsista dari TNI untuk melengkapi. Diharapkan, pengamanan berjalan aman dan lancar.
“Kita mengimbau kepada masyarakat, sebentar lagi kita akan melaksanakan kegiatan pencoblosan dan tentunya ini menjadi Pilkada serentak selama sejarah negara kesatuan republik Indonesia,” ujar Kapolri.
Diimbau Kapolri, masyarakat yang memiliki hak pilih agar bisa hadir dan memberikan suaranya tanpa dipengaruhi siapapun. Diingatkan Jenderal Sigit bahwa sebagai pemilih harus cerdas karena pilkada ini merupakan salah satu perayaan demokrasi Indonesia.
Selain itu, ujar Kapolri, peran serta pemilih, paslon, parpol, dan pendukung paslon sangat penting untuk menjaga persatuan. Apapun hasilnya nanti, diharapkan tetap tercipta rasa saling menghormati.
“Kita ingatkan dan apapun hasilnya tentu harus bisa diterima, baik oleh
pendukung ataupun paslon sendiri. Jadi siap menang siap kalah dan yang paling utama adalah menjaga persatuan dan persatuan di atas kepentingan kelompok dan ini penting supaya stabilitas Kamtibmas sebagai syarat utama pembangunan bisa terus terjaga,” ujar Kapolri.